2 JURUS Mengiringi Lagu Lewat Kalimba

KelasMusik.com – Dalam memainkan sebuah lagu biasanya terdiri dari melodi dan chord. Melodi memainkan vokal utama dalam sebuah lagu. Sedangkan chord sebagai latar belakang dari melodi tersebut. Keduanya saling melengkapi satu sama lain. Kebanyakan lagu bisa diiringi dengan alat musik yang bisa dimainkan sebagai pengiring, seperti piano, gitar, ukulele, dsb.

Kalimba pun ternyata bisa dimainkan untuk mengiringi sebuah lagu. Namun dalam mengiringi lagu dengan kalimba, kita perlu memahami caranya. Ada 2 jurus untuk memainkan iringan kalimba.

Mengetahui 7 Tingkat Chord

Dalam bermain iringan penting sekali mengetahui teori dari chordnya. Jadi ada 7 tingkatan chord yaitu I Mayor, ii minor, iii minor, IV Mayor, V Mayor, vi minor, VII Diminished.

Jika diasumsika kita bermain pada kalimba 17 keys , do = C. 

I Mayor = C Mayor terdiri dari nada C, E, G – letak di kanan.

ii minor = d minor terdiri dari nada D, F, A – letak di kiri.

iii minor = e minor terdiri dari nada E, G, B – letak di kanan.

IV Mayor = F Mayor terdiri dari nada F, A, C – letak di kiri.

V Mayor = G Mayor terdiri dari nada G, B, D – letak di kanan.

vii minor = a minor terdiri dari nada A, C, E – letak di kiri.

VII Diminished = B Diminished terdiri dari nada B, D, F – letak di kanan. 

Setelah mengetahui 7 tingkat kita bisa memperhatikan cara mengiringi.

Kuasai Pola Iringan Chord

Jurus kedua adalah kuasai pola iringan chord. Pola iringan chord tentunya bisa sangat banyak. Bisa disesuaikan dengan birama yang kita mainkan dan suasana lagu. Pola iringan bisa divariasikan dari ketukan yang kita mainkan dan pola interval nada yang berbeda (jarak antara nada). 

Contoh yang paling sederhana adalah pola iringan glissando. Ini hanya seperti chord yang diblok bersamaan, kalau di instrument gitar istilahnya digenjreng / strumming. Misal C Mayor – C E G dislide bersamaan ke kanan. Lakukan 1 x glissando untuk setiap perpindahan chord sesuaikan dengan ketukannya. 

Contoh lagu “Twinkle – Twinkle” 

C… | F.C.| F.C.| G.C.|

Ikuti contoh di video tutorial Kelas Musik Channel. 

 

Pola berikutnya adalah iringan glissando + oktaf 2.

Misalnya glissando C Mayor + Oktaf 2 nada pertama – C E G C2

Pola berikutnya adalah broken chord 1 ketuk. 

Pola broken chord adalah dengan memainkan chord secara terpisah atau dipecah. Misal C E G dipetik masing-masing sesuai ketukan. Pola broken chord yang pertama adalah memainkan per 1 ketuk, misal ada chord C Mayor 4 ketuk kita mainkan C – E – G – E. Dari nada G turun lagi ke E kalau ada 4 hitungan. 

Pola berikutnya adalah arpeggio.

Arpegio terdiri dari susunan nada seperti chord terkait dengan puncak nada pertama, minimal ada 4 susunan. Misal C Mayor, C- E – G – C2. 

Pola berikutnya adalah pola iringan oktaf.

Polanya meliputi 1-5-1′. Nada nada pertama ambil nada tengah kemudian lompat ke oktaf kedua. Misal C Mayor,  C- G-C2.

Itu adalah beberapa tips dan jurus untuk mengiringi lagu pada kalimba. Semoga bisa bermanfaat. 

Follow @kelasmusik untuk tips kalimba lainnya!

Samuel Adinugraha

 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.